Kadisdikpora Majene Buka Pelatihan Pembelajaran Mendalam untuk Kepala Sekolah

Kadisdikpora Majene, Andi Asraf, S.Sos., membuka secara resmi Pelatihan Pembelajaran Mendalam bagi Kepala Sekolah se-Kabupaten Majene, Selasa (12/8/2025) di Aula SMP Negeri 2 Majene.

Majene, 12 Agustus 2025 – Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Majene bersama Kantor Guru dan Tenaga Kependidikan (KGTK) Provinsi Sulawesi Barat menggelar Pelatihan Pembelajaran Mendalam bagi para kepala sekolah. Kegiatan ini resmi dibuka oleh Kadisdikpora Majene, Andi Asraf, S.Sos., di Aula SMP Negeri 2 Majene, dan akan berlangsung hingga 15 Agustus 2025.

Pelatihan ini dihadiri perwakilan KGTK Provinsi Sulawesi Barat, para fasilitator, serta kepala sekolah dari berbagai jenjang pendidikan di Kabupaten Majene. Tujuannya, membekali para kepala sekolah dengan pemahaman dan keterampilan untuk menerapkan pendekatan pembelajaran yang lebih bermakna, kreatif, dan relevan dengan tantangan zaman.

Dalam sambutannya, Kadisdikpora Majene, Andi Asraf, menegaskan bahwa pendidikan saat ini tidak lagi cukup hanya mengandalkan hafalan dan ujian. “Dunia berubah cepat. Anak-anak kita membutuhkan kemampuan berpikir kritis, kreativitas, kolaborasi, dan pembelajaran sepanjang hayat,” ujarnya.

Menurutnya, konsep pembelajaran mendalam menuntut siswa bukan sekadar mengetahui, tetapi juga memahami, menerapkan, dan menciptakan. “Guru bukan lagi sekadar penyampai informasi, tetapi fasilitator, pendamping, dan inspirator,” tegasnya.

Andi Asraf mengajak seluruh satuan pendidikan untuk menjadikan sekolah sebagai laboratorium pembelajaran inovatif. Ia mendorong para guru untuk berani mencoba metode baru, berkolaborasi, dan merefleksikan praktik mengajar, serta mengajak siswa menjadi pelaku utama pembelajaran. “Bangun budaya sekolah yang inklusif, reflektif, dan penuh inovasi. Dengan kerja sama semua pihak, kita bisa mewujudkan pendidikan yang responsif, akuntabel, melayani, adaptif, dan harmonis,” tuturnya.

Pelatihan ini diharapkan menjadi langkah nyata dalam meningkatkan mutu pendidikan di Kabupaten Majene, sekaligus memperkuat peran kepala sekolah sebagai penggerak utama inovasi pembelajaran.

Kontributor : IWAN tettis

Bagikan ke :